Literasi Toga – Tapak Liman

Tapak liman adalah tanaman liar yang sering tumbuh di halaman, ladang, atau pinggir jalan dan telah dikenal dalam pengobatan tradisional sebagai tanaman obat. Nama ilmiahnya adalah Elephantopus scaber L., dan dikenal memiliki khasiat untuk mengobati demam, gangguan hati, nyeri, serta sebagai penambah stamina. Karena itu, tapak liman termasuk dalam kategori Tanaman Obat Keluarga (TOGA) yang penting untuk dikenali.

Ciri-Ciri Tanaman Tapak Liman:
- Nama ilmiah: Elephantopus scaber L.
- Keluarga: Asteraceae (Compositae)
- Nama lokal: Tapak liman, jalu mampir (Jawa), daun landak (Melayu), rumput liman
- Bentuk tanaman: Herba kecil, tumbuh tegak, tinggi sekitar 30–60 cm
- Daun: Tumbuh dari pangkal, lebar, kasar, bergerigi di tepinya, seperti bekas tapak kaki (asal nama)
- Batang: Berbulu halus, bercabang di bagian atas
- Bunga: Kecil berwarna ungu atau keunguan, bergerombol di ujung batang

Manfaat:
- Penurun demam alami (antipiretik)
Digunakan untuk mengatasi panas dalam dan demam tinggi.
- Meningkatkan fungsi hati (hepatoprotektor)
Bermanfaat bagi penderita hepatitis ringan dan gangguan hati.
- Mengatasi nyeri dan peradangan
Digunakan untuk rematik, pegal linu, dan nyeri otot.
- Melawan infeksi (antibakteri dan antijamur)
Mampu menghambat pertumbuhan mikroorganisme penyebab penyakit.
- Melancarkan air seni (diuretik)
Bermanfaat untuk mengatasi batu ginjal ringan dan infeksi saluran kemih.
- Menambah stamina dan vitalitas pria
Sering digunakan dalam ramuan tradisional untuk mengatasi lemah syahwat.

Tapak Liman

Bagikan Halaman Ini